Bird Box |
Misalnya, adegan "Clapping Hand" atau "Clap Clap" dalam film The Conjuring garapan sutradara James Wan. Suara "Klok Klok" di film Hereditary, film horor yang sengaja menyasar sisi psikologis para penonton.
Atau paling teranyar yang sempat viral beberapa waktu lalu ialah adegan menutup mata yang dilakukan Sandra Bullock dalam film pabrikan Netflix Original yakni Bird Box.
Dalam film itu, Sandra yang berperan sebagai Malorie harus selalu menutup matanya dengan sebuah kain. Pasalnya, jika sedikit saja membuka mata maka nyawanya bisa terancam.
Sayangnya, 'sesuatu' yang disebut-sebut dapat mengancam nyawa Malorie itu tak pernah ditunjukkan sama sekali di sepanjang alur cerita. Alias, tak jelas bentuk rupanya seperti apa.
Yang jelas tiap membuka mata, maka Malorie akan mendapati suara-suara hingga bayangan aneh dan berujung kematian.
Nah, inilah poin yang sedikit mengganjal di film Bird Box. Penonton dibiarkan begitu saja dan menerka-nerka apa yang sebenarnya memicu Malorie kerap menutup matanya rapat-rapat.
Meski di permulaan cerita film, sebenarnya telah dijelaskan asal mula penyebab Malorie dan jajaran pemain pendukung lainnya menutup mata. Hanya saja, ketika di pertengahan film porsinya menjadi melelahkan dan tak solutif.
Mulanya saya berpikir bahwa, Bird Box secara kemasan kurang lebih bakal seperti The Mist. Sajian film berbalut horor-science fiction yang dirilis 2007 silam.
Atmosfer misterius itu diperkenalkan di awal cerita, lalu penonton digiring untuk menyimak adegan demi adegan.
Namun bedanya, di akhir film penonton diberikan kepuasan tersendiri berupa terungkapnya makhluk dari dunia lain yang menjadi penyebab di sepanjang alur cerita film.
Karena itulah hingga kini, The Mist masih tetap saja dinobatkan sebagai satu di antara pilihan film horor terbaik sepanjang masa.
Nah, kasus di Bird Box ini bisa dibilang sangatlah nanggung. Jika diberikan sedikit tambahan lagi dari segi penceritaan atau mungkin bisa juga revisi di beberapa bagian naskah, maka saya yakin Bird Box bisa menuai kepuasan yang berlebih bagi penontonnya.
Apalagi hal ini sudah ditunjang dengan performa apik sekelas pemenang ajang penghargaan bergengsi dari Sandra Bullock.
Di Bird Box, penampilan Sandra Bullock cukup banyak menyita perhatian. Melalui perjuangannya bertahan hidup, penonton dibuat was-was olehnya.
Mulai dari mencari bahan makanan dari satu tempat ke tempat lain, melahirkan dengan situasi mencekam, hingga memboyong dua bocah kecil di atas perahu dengan mata tertutup.
Maka jika ini dipoles lagi, penampilan Sandra Bullock bukan semata menjadi satu-satunya penopang dalam film Bird Box.
Malah, akan menjadikan film garapan sutradara Susanne Brier ini sebagai sajian film padat tanpa celah dan banjir apresiasi.
Termasuk, pendapatan berlimpah atau bisa saja meraih lebih dari 70 persen pelanggan Netflix untuk menonton film berbudget USD 19,8 miliar ini.
@arie90skid
Komentar
Posting Komentar