Langsung ke konten utama

PREDESTINATION : TOTALLY PARADOX, NEED FULL OF CONCENTRATE



[Screen Australia / Screen Queensland / Blacklab Entertainment]. Directed by Michael Spierig dan Peter Spierig. Starring Ethan Hawke, Sarah Snook, Christopher Kirby, Christopher Sommers, Kuni Hashimoto. Genre Drama, Action, Mystery, Sci-fi, Thriller. Release Date 9 Januari 2015. Runtime 97 minutes. Rate 7.4/10. Motion Picture Rating (MPAA) Rated R for violence, some sexuality, nudity and language.



“Let's face it. Nobody's innocent. Everybody just uses everybody else to get what they want.”—The Unmarried Mother.
 
Satu lagi film dengan genre yang benar-benar buat kita mikir dan gak bakalan bisa ninggalin satu scene pun. Karena jika kita ninggalin salah satu scene pasti kita gak bakalan nyambung alias kita harus nonton ulang dari awal supaya kita ngerti bagaimana jalan ceritanya. Butuh konsentrasi tinggi bukan? Setelah beberapa tahun silam kita disuguhkan film dengan genre sci-fi dan juga heist yang membuat para penontonnya penuh dengan pemikiran keras serta konsentrasi penuh seperti Inception, Looper, Source Code, Interstellar tentu film Predestination ini menambah daftar dari film-film dengan genre yang demikian.

Film garapan sutradara Michael Spierig dan Peter Spierig ini berkisah tentang seorang time-traveler yang harus menyelamatkan dirinya di masa depan dengan cara kembali lagi ke masa lalu dan mencegah apa yang seharusnya tidak terjadi. John atau The Barkeep (Ethan Hawke) adalah seorang time-traveler yang harus mengalami musibah dimana dirinya dibakar oleh orang yang tidak dikenal. Dirinya mencari-cari siapa yang melakukan hal tersebut terhadap dirinya dengan cara kembali ke masa lalu. Setelah John sembuh dengan luka bakarnya itu, John kembali ke masa lalunya di tahun 1978 dengan bekerja sebagai seorang bartender di New York.



Saat John sedang bekerja tiba-tiba muncul seorang pria namun dirinya menganggap sebagai The Unmarried Mother aka Jane (Sarah Snook). The Unmarried Mother mengajak The Barkeep berbincang-bincang. The Unmarried meceritakan kepada The Barkeep tentang masa lalunya. Dimana The Unmarried Mother dulunya adalah seorang perempuan dan di adopsi pada tanggal 13 September 1945. The Unmarried Mother memberitahukan kepada John bahwa dirinya ingin bergabung di dalam Space Corps untuk membantu para astronot di luar angkasa. Saat bergabung dalam Space Corps, The Unmarried Mother di latih untuk benar-benar siap terjun di luar angkasa. Namun, The Unmarried Mother merasa dirinya berbeda, dari segi fisik yang bisa bertarung layaknya seorang pria sampai kecerdasan dengan level tinggi.   

  

Jane juga menceritakan bahwa dirinya pernah melahirkan seorang anak dan mucullah fakta yang menguak bahwa Jane memiliki kepribadian ganda. Dengan kepribadian ganda tersebut, para dokter yang menangani persalinan Jane memutuskan untuk merubah Jane menjadi seorang laki-laki. Sejak itulah hidup Jane berubah total. Jane mencari-cari siapa yang menghamilinya. Setelah menceritakan seluruh kejadian yang di alami oleh Jane atau The Unmarried Mother dalam hidupnya kepada The Barkeep. The Barkeep berencana untuk menolong Jane untuk mencari siapa pelaku yang membuat hidup Jane hancur dan merubah kodratnya sebagai seorang laki-laki dengan menggunakan time-traveler. Dan fakta yang mencengangkan bahwa ternyata Jane adalah The Barkeep aka John.


Untuk melihat film ini, kalian siap-siap untuk berkonsentrasi penuh dalam mengikuti alur cerita film Predestination. Cerita yang disajikan sungguh membuat kalian akan menjadi kebingungan. Bagaimana tidak, dengan alur cerita yang maju-mundur, dua plot, menjadi hal yang benar-benar sulit dikatakan untuk merangkum film ini. The Spierig Brothers membuat film Predestination sebagai sajian film dengan genre science-fiction yang sesuai dengan levelnya. Dan menurut saya, tidaklah mudah untuk membuat film dengan tema-tema yang seperti ini. Butuh beberapa research yang benar-benar detail untuk menunjang film dengan hasil yang baik.

Ethan Hawke melakukan performance yang cukup baik sebagai veteran time-traveler dengan lawan mainnya yakni Sarah Snook yang menurut saya acting dari kedua pemain ini benar-benar dapat menarik perhatian para penikmat film.

Predestination adalah sajian film dengan hal-hal yang cukup komplek dimana dapat membuat kalian cukup memeras otak untuk berpikir. Overall it’s brilliant! (anr)


Watch Predestination Official Trailer! 
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BIG EYES: KISAH NYATA TENTANG SENI DAN SENI PENIPUAN

[The Weinstein Company / Electric City Entertainment] . Directed by Tim Burton. Starring Amy Adams, Christoph Waltz, Danny Huston, Krysten Ritter, Jason Schwartzman, Terence Stamp, Jon Polito. Genre Drama, Crime, Biography. Runtime 105 minutes. Rate 7.4/10. Motion Picture Rating (MPAA) Rated PG-13 for thematic elements and brief strong language. “Menurutku, apa yang Keane lakukan itu luar biasa. Pastilah karyanya bagus. Jika tidak, maka tidak akan ada orang sebanyak itu yang menyukainya.” –Andy Warhol Big Eyes adalah sebuah film biografi yang disutradarai oleh Tim Burton. Film ini merupakan based on true story mengenai kehidupan sosial di era 50-an. Fyi, ini merupakan film pertama live-action Tim Burton tanpa adanya kolaborasi antara Johnny Depp maupun Helena Bonham Carter.  Big Eyes menceritakan tentang kisah seorang pelukis bernama Margaret. Dirinya adalah seorang pelukis wanita yang menghasilkan mahakarya luar biasa hingga terkenal di seluruh dunia. Nam

The Hundred-Foot Journey: Ketika India dan Perancis Bertemu Melalui Makanan

[Amblin Entertainment/DreamWorks Studios/Harpo Films] Sutradara Lasse Hallstörm . Penulis Skenario Steven Knight. Pemain Helen Mirren, Om Puri, Manish Dayal, Charlotte Le Bon. Genre Drama, Comedy, Romance. Durasi   124 menit. Rate 8/10.      “Indian cannot become French, and the French cannot become Indian”—Papa Makanan bisa dikatakan sebagai penghubung atas sebuah perbedaan, salah satunya perbedaan antara dua kultur yang berbeda. Merayakan tema yang diusung oleh Grand Story Magazine kali ini, Tolerance and Acceptance , agaknya bisa dilakukan dengan cara menonton film-film yang memiliki tema relevan. Film The Hundred-Foot Journey salah satunya. Film yang disutradarai oleh Lasse Hallstörm ini berfokus pada bagaimana cara ketika dua kultur yang berbeda bertemu. The Hundred-Foot Journey merupakan film drama bernuansa makanan yang diangkat berdasarkan novel karya Richard C. Morais, seorang ekspatriat Amerika yang lahir di Portugal dan besar di Switzerland, disutra

GONE GIRL : PSIKOPAT-PEMBUNUH YANG PENUH PERHITUNGAN

[Twentieth Century Fox Film Corporation / Regency Enterprises / TSG Entertainment] . Directed by David Fincher. Starring Ben Affleck, Rosamund Pike, Neil Patrick Harris, Tayler Perry, Carrie Coon, Kim Dickens. Genre Drama, Mystery, Thriller. Realease Date 3 Oktober 2014. Runtime 149 minutes. Rate 8.2/10. Motion Picture Rating (MPAA) Rated R for a scene of bloody violence, some strong sexual content/nudity, and language. “ When two people love each other and they can't make that work, that's the real tragedy ”—Anne Dunne Film Gone Girl merupakan film garapan sutradara David Fincher yang memfokuskan pada kisah seorang istri yang menghilang. Hebatnya, ketika melihat film ini ibarat bermain puzzle atau bahkan seperti naik roller coster. Penuh teka-teki, misteri, dan tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. For your information, film Gone Girl ini menjadi film David Fincher dengan penghasilan terbesar menggantikan film The Curious Case of Benja