[Twentieth Century Fox Film
Corporation/TSG Entertainment/Genre Films] Directed Ridley Scott.
Screenplay Drew
Goddard. Starring Matt
Damon, Jessica Chastain, Kate Mara, Sebastian Stan, Michael Peña,
Axel Hennie, Sean Bean, Jeff Daniels, Kristen Wiig. Genre Adventure, Sci-fi,
Drama. Runtime 144 minutes. Rate 4/5 (beautiful to watch and inspiring).
“I’m
the first person to be alone in an entire planet.”--Mark Watney
Good To Know :
- Ternyata film The Martian ini mengambil gambar di Wadi Rum, Jordan, yang mana mempunyai gurun berwarna merah. Dan juga merupakan lokasi yang sama, saat film Red Planet dibuat pada tahun 2000.
- Saat perilisan pertama film The Martian, secara bersamaan NASA mengeluarkan informasi tentang temuannya air di Planet Mars.
Dua tahun berturut-turut para pencinta maupun
penikmat film disuguhkan sebuah film dengan latar belakang space alias luar angkasa, Gravity (2013) dan Interstellar (2014).
Keduanya sama-sama lolos dalam daftar nominasi Oscar tahunan dan bahkan mereka
menyabet piala penghargaan berkelas itu. Mengikuti jejak sekawanan genre-nya, kini di tahun 2015 Ridley
Scott menambahkan daftar nama space film
melalui The Martian. Ketiganya ini memang mempunyai narrative genre yang sama, namun dari segi isi tentu berbeda.
Kalau berbicara tentang bagaimana seorang astronot
harus berjuang melewati rintangan hingga kembali ke bumi seorang diri, tentu
itu mengarahkan kita dalam film Gravity, garapan sutradara Alfonso Cuarón. Sedang
apabila berbicara tentang penyelamatan umat manusia dengan sebuah perjalanan
mencari planet yang layak huni selain bumi, tentu mengarahan ke Interstellar,
garapan sutradara (yang merupakan
sutradara favorit saya) Christopher Nolan. Nah, The Martian ini
menggabungkan keduanya antara misi perjalanan ke planet Mars dan berujung ke
perjuangan astronot yang terdampar untuk bertahan hidup.
Astronot dan juga ahli botani, Mark Watney (Matt
Damon) bersama Melissa Lewis (Jessica Chastain), Rick Martinez (Michael Peña),
Beth Johanssen (Kate Mara), Chris Beck (Sebastian Stan), dan Alex Vogel (Axel
Hennie) adalah para awak pesawat Ares III untuk misi perjalanan ke Planet Merah.
Saat tiba di Planet Mars, ada badai yang menyerang mereka dan membuat Mark
Watney tertinggal pesawat Ares III. Ujungnya, Mark harus berjuang hidup dengan
persediaan makanan terbatas dan mencoba untuk bisa berkomunikasi dengan menggunakan
ilmu science-nya, agar dirinya segera
mendapat bantuan dari NASA dan bisa pulang ke bumi.
Ketika menonton film dengan genre yang demikian, pasti yang dirasakan audiens adalah atmosfer yang serius, konsentrasi dan penuh dengan exact. Namun, berbeda dengan The Martian
yang mengambil porsi imbang antara exact
dan sisi lain yang membuat audiens tertawa-tawa
kecil dari jokes tentang Superheo
Marvel sampai Lord of The Rings. Dan uniknya, pemain yang pernah terlibat dalam
film-film itu juga hadir di The Martian.
Tentu yang paling baik di The Martian ini adalah
unsur science yang sangat kental dan sangat menambah wawasan, terlepas audiens
juga harus mencari sumber lanjutan untuk menemukan kebenaran informasinya.
Sebuah alur cerita yang bagus bila didukung dengan pemain yang bagus pun tentu
hasil yang didapat berbanding lurus. The Martian mendapatkan itu lewat acting
Matt Damon, yang bisa dibilang bermain sangat apik ditambah main role lainnya seperti Jessica
Chastain, Kate Mara, Sebastian Stan, dan lainnya. Intinya, The Martian diisi
dengan cast-cast yang bagus-bagus.
Tak lupa juga scoring
di The Martian ini, apalagi (saya
suka) di awal film (saat pasar awak Ares III terkena badai di Planet
Merah), hentakan backsound-nya bikin greget,
tegang dan asik, seperti mengingatkan saya tentang theme song di Pasific Rim.
Menurut saya, The Martian ini adalah film yang highly dynamic, exicting, dan satu lagi pastinya menambah pengetahuan kita tentang
ilmu science. (anr)
Watch Official The Martian here!
seru banget baca reviewnya disini
BalasHapuscara membuat sate klatak